462 Lansia dan Penyandang Disabilitas Terima Bansos Dari Bupati Tanah Datar

Spread the love
  • Tanah Datar,–Bupati Tanah Datar Eka Putra Serahkan bantuan sosial kepada 462 Orang Lansia dan Disabilitas penyandang disabilitas di Kabupaten Tanah Datar

Bantuan itu diserahkan Bupati Tanah Datar Eka Putra kepada perwakilan Lansia mengucurkan bantuan Kamis (13/10) di Gazebo Indojolito Batusangkar.
Penyerahan bantuan juga dihadiri Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak H. Afrizon beserta jajaran, Kepala Baperlitbang Alfian Jamra, Kepala BKD H. Darfizal serta pimpinan Baznas Tanah Datar.

Kepala Dinsos P3A H. Afrizon mengatakan bahwa bantuan sosial Pemerintah Daerah Tanah Datar ini diperuntukkan bagi lansia dan penyandang disabilitas tahun 2022 ini jumlahnya sebesar 924 juta rupiah dan akan diberikan kepada 266 orang lansia dan 196 orang penyandang disabilitas dengan besaran bantuan masing-masing 2 juta rupiah per orang.

Bupati Tanah Datar Eka Putra menyampaikan rasa bangganya karena hari ini bisa bertatap muka langsung dengan beberapa perwakilan lansia dan penyandang disabilitas.

“Hari ini Saya sangat bangga karena bisa bertemu dan bertatap muka langsung dengan bapak ibu sekalian,” ujar Bupati.

Bupati Eka Putra juga mengharapkan bantuan sosial yang diberikan kepada para lansia dan penyandang disabilitas masing-masing sebesar 2 juta rupiah ini hendaknya bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan mampu meringankan beban ekonomi.

Bupati juga minta penyandang disabilitas selalu memiliki semangat juang yang tinggi, dan selalu percaya diri. “Tidak masalah kita memiliki kekurangan, teruslah belajar mandiri agar bisa bersaing dengan yang lainnya. Jangan pernah merasa minder dengan kekurangan, namun jadikanlah itu sebagai pemicu semangat untuk bersaing dengan yang lain,”

Kepada para lansia juga di pesankan agar senantiasa selalu menjaga fisik dan kesehatannya, “Sering-seringlah melakukan berbagai kegiatan sosial, karena banyak bertemu dan bercengkerama dengan orang lain akan mampu meringankan beban fikiran kita. Yang terpenting bapak dan ibu harus selalu bahagia, karena Saya tahu bapak dan ibu banyak yang difikirkan, (mdtk)