Tanahdatar,–Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Tanah minta seluruh Wali Nagari, BPRN dan Bumnag se Kabupaten Tanah Datar ikuti Program Badan Penyelenggaraan BPJAMSOSTEK
Hal itu disampaikan Zarratul Khairi SE. MT waktu membuka sosialisasi Program BPJS untuk Wali Nagari, BPRN dan Bumnag kerjasama antara BPJS Ketenagakerjaan Tanah Datar dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PMDPPKB) Kabupaten Tanah Datar di Bali Room Hotel Emersia Batusangkar
, Zarratul Khairi menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan tindaklanjut dari Instruksi Bupati Tanah Datar Nomor 560/29/DPMPTSP NAKER-2021 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, dimana dalam Instruksi Bupati tersebut menginstruksikan kepada Dinas PMD,PP dan KB untuk memastikan satuan kerja Pemerintahan Nagari termasuk Wali Nagari, Perangkat Nagari, BPRN, KAN dan unsur-unsur Nagari lainnya menjadi peserta aktif dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan.
Selain itu, Zarratul Khairi juga menyampaikan sangat disayangkan apabila satuan kerja Pemerintahan Nagari tidak menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan karena dengan iuran yang minimalis manfaat yang diberikan oleh program BPJS Ketenagakerjaan sangat maximalis.
Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa PPKB Tanah Datar, Drs. Nofenril meminta kepada peserta sosialisasi dapat mengikuti kegiatan dengan seksama sehingga dapat memahami program BPJS Ketenagakerjaan dan manfaat sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Tanah Datar, Zulqifli mengucapkan terimakasih kepada Pemda Kabupaten Tanah Datar yang telah berpartisipasi demi suksesnya kegiatan yang berlangsung.
“Alhamdulillah untuk Wali Nagari beserta Perangkat Nagari di Kabupaten Tanah Datar sudah secara keseluruhan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, untuk BPRN dan Bumnag kami juga berharap agar dapat menjadi peserta secara keseluruhan, terkait penganggaran iuran BPJS Ketenagakerjaan bagi BPRN yang masih perlu pembahasan lebih lanjut diharapkan untuk BPRN dapat membayarkan iuran secara mandiri” ucap Zulqifli.
Sampai saat ini jumlah kepesertaan aktif di BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tanah Datar mencapai 10.826 peserta, jika dibandingkan dengan data BPS jumlah pekerja di Kabupaten Tanah Datar sebanyak 170.744 tenagakerja atau coverage BPJS Ketenagakerjaan Tanah Datar baru mencapai 6,34%, untuk itu diharapkan stakeholder terkait khususnya Pemkab Tanah Datar dapat membantu dalam percepatan peningkatan coverage BPJS Ketenagakerjaan di Kabupaten Tanah Datar
Dalam kegiatan tersebut harus mematuhi protokol kesehatan (Prokes) yang telah ditetapkan, dimana peserta wajib menggunakan masker.(Mdtk)