Pasbar, luar Biasa Nagari Kinali Pasbar Terpilih Jadi Pilot Project Dalam Program Gerakan Keluarga Sehat, Tanggap dan Tangguh Bencana (GKSTTB) mewakil Sumatera Barat bersama Kabupaten Padang Pariaman.
Tim Verifikasi Provinsi Sumatera Barat melakukan verifikasi data dan pembinaan Gerakan Keluarga Sehat, Tanggap dan Tangguh Bencana di Nagari Kinali untuk meningkatkan dan melakukan perubahan serta program program inovasi untuk menangani masalah kesehatan yang ada di Nagari tersebut.
Kegiatan verifikasi dan pembinaan Gerakan Keluarga Sehat, Tanggap dan Tangguh Bencana di hadiri langsung oleh Wakil Bupati Pasbar Risnawanto, Ketua TP PKK Ny Titi Hamsuardi, Camat Kinali Saparuddin, Forkopimca dan stakeholder terkait lainnya.
Wakil Bupati Risnawanto menyampaikan selamat datang kepada Tim Verifikasi Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana Provinsi Sumatera Barat.
“Setelah dilakukan verifikasi data nanti, semoga bapak Ibu tim penilaian memperoleh hasil yang memuaskan. Karena verifikasi ini dilakukan untuk menguji keabsahan data-data yang telah di kirim oleh Pemerintah Pasaman Barat Tahun 2021 dengan kondisi yang ada dilapangan mulai bulan Juni hingga Desember tahun 2021,” ucap Risnawanto.
, kedepan Pemerintah Nagari Kinali khususnya dan Pemerintah Pasaman Barat dari waktu ke waktu tetap fokus untuk memperbaiki keadaan setiap tahunnya, sampai dengan tahun 2024 untuk memperoleh pencapaian yang lebih baik.
“Dari sembilan indikator pilot project dalam mewujudkan GKSTTB, sedikit banyaknya sudah dilaksanakan di Pasaman Barat. Kita berharap penilaian yang dilakukan membuahkan hasil yang baik bagi Kabupaten Pasaman Barat nantinya,” ungkapnya.
Ketua Tim Verifikasi Provinsi Sumatera Barat, Bakhrizal Basir mengatakan Tim hadir ke Pasaman Barat untuk memverifikasi kebenaran data yang sudah di laporkan tahun 2021 terkait dengan kegiatan TP PKK melalui kegiatan GKSTTB.
Penilaian lapangan yang dilaksanakan sangat mempengaruhi keabsahan data yang di kirimkan ke Provinsi.”Dengan dipilihnya Pasaman Barat menjadi salah satu Kabupaten yang akan bersaing Kabupaten Padang Pariaman untuk mewakili Sumbar ke tingkat Nasional, maka Pasaman Barat harus membenahi seluruh kekurangan, permasalahan, sehingga keabsahan data baik itu yang dilaporkan dan dilapangan sesuai dengan yang diharapkan,”
Untuk menuju tingkat Nasional tahun 2024 maka Tim Penilai akan melihat perkembangan setiap tahunnya sesuai indikator yang dipilih dari 9 indikator File Project oleh Kedua Kabupaten yang akan bersaing.” Untuk Pasaman Barat sendiri, dari 9 indikator File Projek tersebut maka Pasaman Barat dikhususkan pada keluarga sehat tanggap dan tangguh bencana peduli lingkungan karena pada indikator ini cukup bermasalah di Pasaman Barat seperti Penyedian Bak sampah yang tidak dimiliki, rumah dengan ventilasi udara masih sedikit dimiliki oleh masyarakat dan lainnya. Maka ini menjadi PR dalam menanggulangi permasalahan tersebut oleh PKK khusus di Pokja 4,”
Ketua TP PKK Nagari Kinali, Yeni Sudirman juga memaparkan pada penilaian tersebut bahwa Timnya sudah mulai melakukan pergerakan untuk membenahi persoalan terkait dengan fokus permasalahan keluarga sehat tanggap dan tangguh bencana.
“Kami dan tim akan berusaha semaksimal mungkin bersama dalam memantau evaluasi di Nagari Kinali yang menjadi persoalan, harus di minimalisir sehingga laporan ke Provinsi sesuai dengan data lapangan, (M.akmal)