Sawahlunto–Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Hilmar Farid kunjungi destinasi wisata heritage (kota tua) Sawahlunto
Kunjungan tersebut didampingi Sekretaris Daerah Kota Sawahlunto Dr.dr. Ambun Kadri,MKM,
Destinasi wisata heritage yang dikunjungi Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid adalah Gedung Info Box, Lubang Tambang Mbah Soero, Museum Goedang Ransoem dan Museum Kereta Api.
Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid Hilmar Farid menyebut potensi wisata budaya dan sejarah Sawahlunto sangat besar, apalagi ditambah dengan predikat dari UNESCO sebagai World Heritage atau Kota Warisan Dunia.
“Ini PR kita bersama dalam memanfaatkan potensi yang ada. Termasuk membentuk Badan Pengelola Warisan Tambang Batubara Ombilin Sawahlunto (WTBOS),”
Dalam jangka pendek ini, akan dibuat Rencana Induk Pembangunan dan Pemanfaatan WTBOS.
Sekretaris Daerah Dr.dr. Ambun Kadri, MKM, mengatakan Pemko Sawahlunto berharap dan membutuhkan dukungan dari pemerintah pusat dalam hal ini Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek sebab pekerjaan mengurus WTBOS ini memang bukan kewenangan dari pemerintah daerah saja.
“WTBOS ini harus kita garap bersama, ada kewenangan pusat dan ada kewenangan daerah. Apalagi di daerah tentu secara anggaran juga terbatas, maka kehadiran pemerintah pusat tentu sangat berarti pada perkembangan program pengelolaan WTBOS (ML)