Akibat Pandemik, Banyak Warga Tanah Datar Di Batam Kehilangan Pekerjaan

Spread the love

Tanahdatar, —Ketua IKLB Kota Batam Arlon Varisto mengakui akibat pandemi covid-19 ini cukup banyak warga perantau yang terdampak, dan cukup banyak warga yang kehilangan pekerjaan, usaha transportasi sepi penumpang, usaha rumah makan yang juga sepi dan juga usaha-usaha lain yang ikut terimbas
Hal itu disampaikan Arion Varisto dalam acara Silaturahmi Perantau IKLB Kota Batam dengan Bupati Tanah Datar Eka putra dan juga ikut mendampingi Kadis PMDPPKB Nofenril, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Abdul Hakim, Camat dan beberapa pejabat Eselon III lingkup Pemkab. Tanah Datar di Pusat Informasi Haji Batam Center
Arlon menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Eka Putra yang telah mengunjungi warga Tanah Datar di perantauan, semoga itu dapat meningkatkan hubungan silaturrahmi antara perantau dengan pemerintah daerah dan saling bersi nergi untuk membangun kampung halaman.
Bupati Tanah Datar Eka Putra mengakui kunjungan bersilaturahmi dengan perantauan di Kota Batam dan berdiskusi untuk membangun kampung halaman.
Menurut Bupati Eka Putra perantau Tanah Datar banyak tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, tak terkecuali perantau asal Lintau IX Koto.

Bupati menyebut warga Tanah Datar banyak tersebar di penjuru Indonesia bahkan ada di luar negeri, saat karena pandemi Covid-19 banyak juga warga perantau itu yang terdampak dan itu juga menjadi perhatian bagi Pemerintah Daerah Tanah Datar.

“Perhatian kita tidak semata untuk di kampung halaman saja namun juga bagi masyarakat di perantauan, untuk itu kami dari pemerintah daerah datang ke Batam untuk menggali informasi dan melihat langsung masyarakat kita di perantauan serta memberi semangat kepada dunsanak kami semua di tengah kesulitan akibat pandemi Covid-19.

Mari perkuat rasa peduli dan persaudaraan sesama perantau.,
Bupati Eka Putra juga mengajak perantau yang sukses perantau untuk dapat bersama-sama membangun kampung halaman, karena peran perantau juga sangat diharapkan untuk kemajuan Tanah Datar ke depan.

Kemudian juga menyampaikan program pembangunan daerah yang direncanakan dan sedang dilakukannya bersama Wakil Bupati Richi Aprian pasca dilantik beberapa bulan yang lalu, berbagai program pembangunan seperti sepuluh program unggulan telah disusun dalam RPJMD yang akan direalisasikan pada tahun 2022.

“Saat ini program unggulan yang sudah mulai dilaksanakan seperti program satu rumah, satu hafizh dan hafizah dan itu juga merujuk pada visi daerah yaitu Terwujudnya Kabupaten Tanah Datar Yang Madani, Berlandaskan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah,”
Banyak potensi wisata di Tanah Datar yang bisa dikembangkan seperti yang saat ini selain Danau Singkarak salah satu destinasi yang diusulkan sebagai geopark nasional yaitu Ngalau Pangian, dari itu pemerintah daerah bersama Dinas Pariwisata menggerakkan pokdarwis di nagari-nagari, dan ini juga dalam upaya mendukung iven wisata yang juga merupakan program daerah seperti satu ivent satu nagari.

Pada saat sesi diskusi Bupati Eka Putra juga menampung aspirasi dan saran serta masukan dari warga perantau demi kemajuan Tanah Datar lebih baik lagi ke depannya (Mdtk)