Tanah Datar,—Baznas Tanah Datar berikan zakat komsumtif kepada Mustahiq se kabupatenTanah Datar senilai Rp.777.555.000 untuk 1.555 orang penerima
Disamping bantuan Kaderisasi Ulama ke Timur Tengah (Mesirl/Cairo) Baznas Kabupaten Tanah Datar masing masing Rendi Al Buqori (Lintau Buo) Wardi Mahendra (Pagaruyung) Tanjung Emas Zahratul Jannah Azumi ( Lintau Buo Utara ) Dian Yunita Sari (Sitakuak) Sungai Tarab
Bantuan tersebut diserahkan Bupati Tanah Datar Eka Putra secara Simbolis bersama Ketua Baznas Tanah Datar Jasmansyah serta wakil I Drs.syafrizal khstib bungsu dan Wakil IIrs.warnelis watman dt mustafa SH,MM Dan Kepala Dinas Kominfo Yusrizal, Kabag Prokopim Dedi Tri Widono dan tamu undangan lainnya di Mushola Nurul Ikhlas Nagari Lima Kaum
Ketua BAZNAS Tanah Datar Yasmansyah.menyampaikan Baznas kabupaten Tanah Datar pada Idul Fitri tahun ini menyalurkan zakat konsumtif lebaran kepada mustahiq sebanyak 1.555 orang dengan dana sebesar Rp777.500.000 dan masing-masing mustahiq menerima
Ketua Baznas Tanah Datar Yasmansyah mengatakan bantuan yang diberikan Baznas tanahdatar berasal dari zakat dari ASN dilingkungan pemda Tanah Datar termasuk gaji yang diterima bupati dan zakat dari poerorangan.
Kemudian dana yang kita terima itu kita mamfaatkan untuk membantu keluarga miskin termasuk untuk biaya pengobatan keluarga miskin dan satu bulan biaya yang kita keluarkan untuk membantu biaya pengobatan sebesar rp 200 juta srtiap bulan, termasuk bantuan bea siswa pendidikan masuk perguruan tingggi bagi mahasiawa Undangan
Karena itu mari kita do’akan para muzaki diberi keberkahan dan kelapangan rezkinya serta tetap mempercayakan kepada Baznas untuk masyarakat Tanah Datar,”.
Bupati Tanah Datar Eka Putra memberi apresiasi terlaksananya penyaluran bantuan kepada keluarga mustahiq apalagi mereka menerima berapa hari menjelang lebaran
“Atas nama pemerintah daerah, saya mengapresiasi kegiatan ini, semoga kegiatan ini terus berlanjut dan dapat ditingkatkan,” Karena program Baznas membantu keluarga miskin dan membantu pendidikan turut mendukung pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Karena dengan APBD yang terbatas, peran stake holder lain khususnya Baznas sangat dibutuhkan untuk membantu anak-anak Tanah Datar melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan. berharap Baznas bisa menjadi lembaga yang lebih amanah dan profesional sehingga persoalan-persoalan pendidikan, kesenjangan sosial dan kemiskinan dapat diminimalisir dengan program Baznas yang baik dan terarah. “Semoga potensi zakat juga tidak hanya dari zakat profesi pegawai negeri tetapi juga dari zakat pertanian, perkebunan, perdagangan, pertambangan dan sumber-sumber daya lain yang bisa dikelola untuk kemaslahatan umat (Mdtk)
