Pemuda Jorong Piliang Lima Kaum Dirikan Rumah Tahfiz Gratis

Tanahdatar. —Wakil Bupati Richi Aprian resmikan rumah Tahfiz Gratis Ukhuwah Jorong Piliang Nagari Limo Kaum Kecamatan Lima Kaum
Peresmian itu juga dihadiri Kajari Tanah Datar Hardijono Sidayat, Ketua Gow Tanah Datar Ny Patty Richi  Camat Lima Kaum Hendra Setyawan, Walinagari Limo Kaum Gusrial dan undangan lainya
Wabup Richi Aprian dalam   sambutannya wabub atas nama pemerintah daerah, menyampaikan apresiasi kepada pemuda Jorong Piliang telah menginisiasi berdirinya Rumah Tahfiz Ukhuwah. Ini langkah nyata menyelamatkan generasi Tanah Datar dari kerusakan moral dan perilaku menyimpang,”

Wakil Bupati juga pesankan agar tidak bosan-bosan mengajak masyarakat khususnya generasi muda yang telah terlanjur berbuat salah agar kembali ke jalan yang benar.

“Insya Allah, jauh dalam hati mereka ingin menjadi orang baik. Untuk itu saya imbau masyarakat bisa menerima mereka, jangan benci orangnya tetapi benci perilakunya. Tugas kita mengajak dan terus mengajak untuk berbuat kebaikan, sembari berdoa agar diberi hidayah, karena hidayah itu hak prerogatif Allah SWT,”

“Semoga biaya gratis ini terus berlanjut dengan dukungan donatur. Insya Allah, bagi Allah SWT tidak ada yang gratis, yang menyumbangkan hartanya, pasti akan Allah ganti,” tutur Wabup.

Sebelumnya anggota DPRD Tanahdatar Agus Taufik mengatakan pendirian rumah tahfiz ini menjadi rahmat bagi masyarakat setempat. “Ini sebuah rahmat bagi kita dan anak-anak kita, wadah untuk anak-anak mendapatkan pendidikan agama,”
Harapan senada juga disampaikam
Ketua KAN Lima Kaum Yusmar Latif Dt Majo Lelo juga mengaku bangga dengan berdirinya rumah tahfiz pertama di Jorong Piliang Limo Kaum.

“Ninik mamak sangat mendukung pendirian rumah tahfiz yang memanfaatkan sementara Mushalla Nurul Ikhwan. Mudah-mudahan nantinya bisa memiliki bangunan permanen,”
Sementara Ketua Pembina Rumah Tahfiz Ukhuwah Beni Syam dalam laporannya, rumah tahfiz yang dibangun unsur pemuda ini mendapat dukungan penuh tungku tigo sajarangan.

“Pemuda Piliang sangat semangat mendirikan rumah tahfiz, tinggal orang tua dan masyarakat mengajak anak dan kemenakannya bisa belajar tahfiz di sini. Biayanya gratis, karena ada donaturnya,”

“ Kami berharap dukungan dan bimbingan pemerintah daerah untuk rumah tahfiz ini. Kami juga ingin berkontribusi dengan program pemerintah daerah, 1 rumah 1 hafiz atau hafizah, (Mdtk)