Pasaman Barat,—Luar Biasa Pasaman Barat Raih Penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) Kategori Madya Tahun 2022
Penghargaaan tersebut diberikan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI melalui Asisten Deputi Pelayanan Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) Robert Parlindungan Sitijak kepada Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) sekaligus Ketua Pusat Perlayanan Terpadu Perlindungan Perempuan Anak (P2TP2A) Ny.Titi Hamsuardi didampingi oleh Kepala DINAS Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana. Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A Kabupaten Pasaman Barat Anna Rahmadia, di Kantor Kemeterian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.
Ketua Tim Penggerak PKK Pasaman Barat Ny.Titi Hamsuardi mengakui dengan diraihnya penghargaan KLA ini menjadi motivasi bagi Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat dan seluruh masyarakat Pasbar dalam melaksanakan program pemenuhan hak-hak anak agar dapat hidup, tumbuh dan berkembang, serta mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi, demi terwujudnya anak bangsa, khususnya anak di Kabupaten Pasaman Barat yang berkualitas, berakhlak mulia dan sejahtera.
“Saya juga akan terus mendorong segenap perangkat daerah untuk terus berbenah, demi terwujudnya Kabupaten Pasaman Barat yang ramah anak, dengan harapan program pembangunan yang dilaksanakan hasilnya dapat dirasakan oleh seluruh anak di Pasbar tanpa terkecuali,”
Kepala DPPKBP3A Anna Rahmadia mengungkapkan, sebelumnya Tim Verifikasi Kabupaten Layak Anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI datang langsung ke Kabupaten Pasaman Barat untuk melakukan penilaian.
“Alhamdulillah dari hasil penilaian itu, Pasaman Barat meraih penghargaan KLA Kategori Madya. Hal itu tidak terlepas dari kerja keras semua pihak di daerah ini,” katanya.
Menurutnya upaya mewujudkan KLA sudah menjadi komitmen bersama Pemerintah Kabupaten Pasbar dan stakeholder Semoga ke depan prestasi itu dipertahankan dan ditingkatkan, sehingga perlidungan dan hak anak dapat terpenuhi secara optimal, (m.akmal)
