Gubernur Mahyeldi Bersama Wabup Pasaman Barat Tinjau Teluk Tapang dan PTPN IV Kebun Timur

Spread the love

Pasbar, —Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi didampingi Wakil Bupati Riswanto bersama Rombongan Tinjau Teluk Tapang dan PTPN IV Kebun Timur yang berbatasan dengan Sumatera Utara

Kunjungan  Gubernur Mahyeldi Ansharullah untuk melihat langsung kesiapan Teluk Tapang dalam mengekspor biji besi dan  standar kapal yang membawa CPO dari PTPN IV maupun dari perusahaan lainnya.

“Kita ingin melihat bagaimana kesiapaln Teluk Tapang untuk melaksanakan ekspor biji besi nantinya. Kita juga melihat standar kapal yang membawa CPO dari perusahan-perusahaan. Sebab tahun ini hingga 2024 nanti akan terus dilanjutkan pembangunan jalan. Karena jaraknya ada 45 km, sudah dibangun 20 km dan sisanya 25 km lagi”, jelas Gubernur Mahyeldi. Menyebutkan maksud kunjungan

Wabup Risnawanto,  akan mengupayakan untuk melanjutkan pembangunan akses pelabuhan beserta sarana dan prasarana penunjang. Selain PUPR dan Bappeda, nantinya akan dilibatkan Dinas Perhubungan Pasbar dalam koordinasi dan membantu terlaksananya pembangunan.

Ia berharap sinergi yang dijalin Pemkab Pasbar, Pemprov Sumbar dan Pemerintah pusat tetap terjalin baik demi  perkembangan pembangunan di Pasbar.

Hal serupa juga disampaikan Kadis PUPR Jhon Edwar, pembangunan Pelabuhan Teluk Tapang harus dituntaskan untuk mendukung pelayanan di pelabuhan tersebut.

“Pembangunan itu sangat diperlukan agar pelayanan di pelabuhan dapat terlaksana dengan baik. Pembangunan kantor, center pelayanan beserta foldingnya. Termasuk nanti bangunan yang mendukung pelabuhan tersebut”, ujarnya.

Selain meninjau areal pelabuhan Teluk Tapang, Wabup Risnawanto beserta Gubernur Mahyeldi dan rombongan juga mengunjungi PTPN IV Kebun Timur yang berbatasan dengan Sumatera Utara melalui jalan yang cukup berat.

Rombongan Pemkab Pasbar dan Pemprov Sumbar tersebut mendatangi PTPN IV Kebun Timur dengan tujuan menjalin kerjasama membuka jalur Teluk Tapang hingga PTPN IV. Sebab akses pelabuhan Teluk Tapang hingga Bunga Tanjung selesai masa tender dan diperkirakan berlangsung hingga 2 tahun.

Keberadaan PTPN IV yang lokasinya tidak jauh dari Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara, akan memberi dampak positif bagi perekonomian kedua belah pihak. Akses Teluk Tapang memudahkan distribusi hasil perkebunan dan pertambangan yang ada di Pasbar, dan memudahkan distribusi hasil bumi perekonomian masyarakat Sumatera Utara bagian selatan.(m.akmal)