Sawahlunto,—Dalam Tahun 2022 Sawahlunto memperoleh peningkatan Dana Alokasi Khusus (DAK), yang merupakan buah dari roadshow dan mengajukan proposal ke pemerintah pusat
Karena itulah saya minta agar OPD dapat mengelola DAK ini dengan maksimal sehingga tepat guna, tepat waktu dan tepat sasaran,
Walikota Sawahlunto Deri Asta Waktu Evaluasi Kinerja Jajaran Pemko Untuk Peningkatan Pengelolaan APBD dan penyerahan Dokumen Pelaksanaan Angaran (DPA) Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), di Hall Ombilin,
Evaluasi ini harus dilakukan sehingga terjadi peningkatan mutu hasil pekerjaan dan beberapa hal yang rawan membuat kinerja dan pengelolaan anggaran menjadi tidak maksimal, antara lain pekerjaan yang ditumpuk ke akhir tahun dan mutu perencanaan sampai pelaporan pekerjaan yang belum mencapai target.
“Mari tinggalkan kebiasaan menumpuk pekerjaan di akhir tahun itu, sangat berpengaruh menurunkan mutu hasil pekerjaan. Ayo kita mulai dari sekarang pada awal tahun ini dengan semangat dan kebersamaan kita bergerak terutama memberikan porsi yang besar pada belanja produktif seperti belanja modal dan infrastruktur,” supaya kegiatan dengan penerima manfaat langsung adalah masyarakat dapat diperbanyak.
Saya beri perhatian khusus pada program visi dan misi, yang diterjemahkan pada sembilan program unggulan melalui RPJMD. Tolong itu jangan sampai ada yang tidak berjalan programnya, sekali lagi pastikan agar program visi dan misi Pemkot Sawahlunto itu dilaksanakan semuanya, dan jika ada kendala yang dihadapi OPD atau pemerintah desa secepatnya dilaporkan sehingga bisa dibahas bersama jalan keluarnya, tidak boleh dibiarkan berlarut-larut yang membuat pekerjaan menjadi terhambat.
“Membangun kota dan melayani masyarakat ini harus kita lakukan dengan maksimal, untuk itu butuh kebersamaan. Saya minta ayo kita kompak dan satu visi, hilangkan ego-ego sektoral karena kita semua di Pemko ini adalah satu teamwork (tim kerja),” kata Wali Kota.
Pekerjaan yang dilakukan sesuai dan tidak bertentangan dengan regulasi/aturan hukum, Wali Kota Deri Asta mengingatkan jajarannya untuk cepat tanggap dan patuh terhadap aturan dan mekanisme pelaksanaan kegiatan dan pada 2022 APBD Kota Sawahlunto mencapai Rp675 miliar lebih, untuk itu dibutuhkan tanggung jawab yang besar dan kinerja yang maksimal dalam mengelola anggaran tersebut. (ML)