Padangpanjang — Sebanyak 35 santri MDTA Masjid Jami’ Nurul Huda, Silaiang Bawah, Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB) ikuti Khatam Al Qur’an dan Wisuda Tahfiz.
Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano sangat mengapresiasi kegiatan ini, karena dengan khatam Al Qur’an dapat tercipta generasi muda yang kuat iman dan taqwanya.
“Saya berterima kasih kepada semua pengurus karena telah membantu anak-anak mendekatkan diri kepada Al Qur’an. Karena sama diketahui, anak-anak tidak cukup belajar di bangku sekolah saja, maka sangat dibutuhkan MDTA ini,” Dan berharap agar anak-anak lepas khatam ini, tidak berhenti di sini. Namun mereka lanjut ke depan untuk belajar Al Qur’an.
Fadly juga mengapresiasi kepengurusan Masjid Nurul Huda karena telah membuat program Smart Surau. Selain itu ,menandatangani peresmian tempat berwudhu dan toilet jamaah pria dan wanita. Serta menandatangani program Smart Surau Nurul Huda yaitu Penginapan Nurul Huda, Pojok Literasi Masjid Perpustakaan Terbuka. Juga, Buletin Jumat Nurul Huda dan Sedekah Jumat serta Kantor Pengurus Majelis Taklim, Kantor Remaja Masjid dan Ruang Rapat.
“Ini bisa menjadi sebuah contoh bagi kita sekaligus motivasi untuk pengurus masjid lainnya untuk membuat hal yang sama seperti di sini,”
Ketua Pengurus Masjid, Ade Sehabuddin, M.MPd menyampaikan dari 35 santri yang khatam dan tahfiz, enam di antaranya ikuti tahfiz dan khatam. Dua di antaranya cuma mengikuti tahfiz (M.akmal)
