Tanahdatar – Pengurus Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) dan Bundo Kanduang Kabupaten Tanah Datar mengikuti kegiatan Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila yang digelar di Aula UIN Mahmud Yunus Batusangkar, minggu (21/9).
Sosialisasi dibuka Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia, Prof. K.H. Yudian Wahyudi, Ph.D, dan juga dihadiri Bupati Tanah Datar yang diwakili oleh Asisten I Setda Tanah Datar, Elizar, S.H. Rektor UIN Bukitinggi Prof Dr Silvia Hanani. Rektor UIN Batusangkar Prof. Delmus Puneri Salim, Ph.D. bersama Pembantu Rektor dan Direktur Pasca Sarjana dan Dosen UIN Batusangkar
Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia, Prof. K.H. Yudian Wahyudi, Ph.D Juga memberikan pesan mendalam tentang pentingnya menjaga dan mengamalkan Pancasila sebagai dasar dan ideologi bangsa.
Kemudian menegaskan bahwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945 merupakan salah satu peristiwa terbesar dan paling beradab dalam sejarah umat manusia.
“Proklamasi Kemerdekaan Indonesia adalah satu-satunya proklamasi yang tidak menimbulkan pertumpahan darah, tidak menjajah bangsa lain, dan bahkan tidak membalas dendam pada penjajah.
Ini adalah bentuk kemerdekaan yang beradab dan bermartabat — sesuatu yang sangat langka dalam sejarah umat manusia,” ujar Prof. Yudian.
Bupati Tanah Datar yang diwakili oleh Asisten I Setda Tanah Datar, Elizar, S.H. Dalam sambutannya, Elizar menyampaikan apresiasi pemerintah daerah atas terselenggaranya sosialisasi ini sebagai wujud nyata komitmen dalam memperkuat ideologi Pancasila di tengah masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya peran tokoh adat dan perempuan sebagai agen perubahan yang mampu menyebarluaskan nilai-nilai kebangsaan dan kearifan lokal kepada generasi muda.
Ia berharap agar melalui sinergi antara pemerintah, tokoh adat, dan masyarakat, nilai-nilai Pancasila dapat terus dipelihara dan diamalkan, khususnya dalam menghadapi tantangan globalisasi dan perkembangan zaman.
Pembantu Rektor III UIN Mahmud Yunus Batusangkar, Dr. Irman, menyampaikan ucapan terima kasih kepada BPIP yang telah menjalin kerjasama dengan UIN Batusangkar dalam penyelenggaraan sosialisasi pembinaan ideologi Pancasila ini.
Ia menyatakan bahwa kolaborasi ini sangat penting untuk memperkuat pemahaman mahasiswa dan masyarakat tentang nilai-nilai Pancasila yang berakar kuat pada kearifan lokal.
Dengan adanya sosialisasi ini, tentu akan membuka wawasan mahasiswa UIN Batusangkar mengenai pentingnya peran ideologi Pancasila dalam menjaga keutuhan bangsa dan kearifan lokal sebagai pondasi kuat karakter generasi muda.
Lebih lanjut, Dr. Irman berharap agar BPIP dapat terus menjalin kerja sama yang berkelanjutan dengan UIN Batusangkar melalui berbagai program pembinaan ideologi Pancasila, sehingga nilai-nilai tersebut dapat semakin tertanam kuat di kalangan civitas akademika dan masyarakat luas.
Kemudian dalam sosialisasi ini, kita juga melibatkan LKAAM, Bundo Kanduang, Majelis Ulama Indonesia (MUI), dan organisasi sosial kemasyarakatan lainnya sebagai upaya menyatukan pemahaman dan memperkuat sinergi dalam pembinaan ideologi Pancasila di Tanah Datar.
Selanjutnya Peserta sosialisasi yang berasal dari kalangan pengurus LKAAM dan Bundo Kanduang dan MUI Tanah Datar termasuk puluhan Dosen UIN dan mahasiswa UIN mengikuti sesi-sesi pemaparan dari Tiga narasumber masing masing Rektor UIN Batusangkar Prof. Delmus Puneri Salim, Ph.D.dari BPIP dan Dari Kepala Kesbangpol Drs Herison
Wakil Ketua 1 LKAAM Tanah Datar H HL Datuk Pandoko Basa (Angku Ladang) secara terpisah menyatakan bahwa LKAAM akan terus menjadi mitra pemerintah dalam menjaga keutuhan ideologi bangsa.
“Falsafah adat kita sudah sangat sejalan dengan Pancasila. Maka tugas kita adalah menjadikan falsafah itu hidup dan diterapkan dalam setiap sendi kehidupan masyarakat, (mdtk)