Tanah Datar, — Dua titik lahan perbukitan di Kabupaten Tanah Datar terbakar pada Jumat (11/7/2025) siang. Kebakaran terjadi di Jorong Saruaso Barat, Nagari Saruaso, Kecamatan Tanjung Emas, dan Jorong Baduih, Nagari Simawang, Kecamatan Rambatan. Api melahap semak belukar serta tanaman cengkeh dan limau kapeh milik warga.
Kepala Satpol PP dan Damkar Tanah Datar melalui Kasi Pemadaman dan Penyelamatan Damkar, Dendi Rendoni, menyebutkan bahwa laporan pertama masuk pukul 12.50 WIB dari Jorong Saruaso. Petugas tiba di lokasi pukul 13.01 WIB. Saat proses pemadaman masih berlangsung, sekitar pukul 15.40 WIB, laporan kedua masuk dari Jorong Baduih, Simawang. Petugas kembali bergerak dan tiba di lokasi pukul 16.00 WIB.
Lahan yang terbakar di Saruaso Barat diketahui milik Geri, sementara di Baduih Simawang milik Malin. Masing-masing kebakaran menghanguskan sekitar 2 hingga 3 hektare lahan perbukitan.
“Medan curam dan tiupan angin kencang menjadi tantangan saat pemadaman. Beruntung tidak sampai menjalar ke pemukiman,” jelas Dendin.
Dalam peristiwa tersebut, petugas mengerahkan dua armada dari Markas Komando, dibantu oleh masyarakat dan perangkat nagari setempat.
Menanggapi kejadian ini, Kepala Satpol PP dan Damkar Tanah Datar, imbauan seluruh warga agar lebih waspada menghadapi musim kemarau yang berpotensi memicu kebakaran hutan dan lahan.
“Kami mengingatkan masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar, tidak membuang puntung rokok sembarangan di kawasan perbukitan atau semak belukar, dan segera melapor jika melihat tanda-tanda kebakaran,”
“Musim kemarau seperti sekarang ini sangat rawan. Satu percikan api bisa membakar hektaran lahan jika tidak segera ditangani,” tambahnya.
Kerugian materi masih dalam proses pendataan oleh petugas di lapangan. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. (Mdtk)